Solo – Vixen Event Organizer mengadakan sebuah acara talkshow sekaligus workshop menarik bertemakan All Gender Equality For Millennials in future careers, Minggu (28/4). Acara yang berlokasi di Cafe La Taverna ini, memiliki dua pembicara dengan tujuan yang sama, yaitu ingin menyadarkan bahwa kesetaraan gender perlu diperhatikan. Acara yang memiliki paket lengkap berupa penyajian teori dan praktisi. Hal tersebut ditujukan kepada kaum muda menjelang dewasa yang mengalami kasus stereotip terhadap alih profesi karena dibatasi oleh perbedaan gender. Sehingga tidak bisa diterima dalam lingkungan keluarga maupun pendidikan.
Adapun pembicara acara ini adalah Dewi Candraningrum, seorang seniman dan pendiri jejer wadon sekaligus aktivis yang memperjuangkan kesetaraan gender. Serta Galih Hady Soemarto, seorang make up artis yang pernah mengalami stereotip saat dirinya semakin menggeluti dunia make up. Kedua pembicara membawakan perannya masing-masing dalam memperjuangkan hak setiap orang seperti memilih suatu profesi pun adalah sama tanpa membedakan gendernya. Dewi Candraningrum yang menyampaikan teori-teori mengenai kesetaraan gender serta Galih Hady Soemarto menceritakan pengalaman dirinya ketika berhasil memperjuangkan mimpinya menjadi make up artis dimana “make up” cendurung mengarah kepada perempuan ini, telah membuktikan bahwa gender tidak menjadi pakem dalam memilih sebuah profesi.
Berbeda dari acara yang lain, yaitu menggabungkan seminar, talkshow serta workshop. Dwiantoro selaku Generan Director Vixen Event Organizer, mengatakan konsep acara yang berlangsung dari pukul 9.00 hingga 13 ini lain daripada yang lain. “Acara ini menyangkup tiga konsep sekaligus itu ada seminar, talkshow sama workshop. Sedangkan talkshow saat berbincang juga tentang pengalaman mas galih yang masih berkaiatan tentang tema. Kemudian workshop saat demo make up oleh mas galih” Ungkap Dwiantoro.
Serangkaian acara pun bervariasi. Seperti melakukan diskusi serta make up challange oleh peserta yang di pilih. Hanifa, salah satu peserta mengaku tidak merasa bosan dan senang karena acara ini dikemas dengan menarik serta memiliki pembicara yang tidak membosankan. (Reporter FiestA Radio: Tartila Safira)